Friday, 22 May 2015

Enam Poin Sirkuit Sentul Yang Mesti Diperbaiki Kalau Ingin Menggelar MotoGP



MOTOR Plus dukung 1.000% digelarnya MotoGP Indonesia. Tapi, sebagai saran dari banyak masukan pembalap, tokoh, dan pengelola sirkuit MotoGP untuk Sentul. Dari saran-saran mereka, MOTOR Plus dapat sarikan. Inilah enam poin sirkuit Sentul yang mesti diperbaiki kalau ingin menggelar MotoGP.

Apa saja enam poin sirkuit Sentul yang mesti diperbaiki kalau ingin menggelar MotoGP?

1. Desain Dan Aspal Sirkuit

Poin pertama paling penting dari enam poin sirkuit Sentul yang mesti diperbaiki kalau ingin menggelar MotoGP, desain sirkuit Sentul. Trek Sentul sudah ketinggalan zaman untuk menggelar balapan di eranya MotoGP sekarang. “Tidak technical. Lay outnya terlalu sederhana. Terus, permukaan aspalnya bergelombang. Jadi, pembalap pasti merasakan seperti balapan motocross,” bilang Shinya Nakano, eks rider MotoGP dan juga Kepala Instruktur Asia Dream Cup. “Pokoknya sirkuit Sentul harus dirombak total. Ini berkaitan juga dengan safety pembalap. Karena motor-motor sekarang sangat kencang,” timpal Alberto Puig, Direktur Shell Advance Asia Talent Cup. Alberto eks rider GP500 yang pelatih Casey Stoner dan Dani Pedrosa sejak meniti karir dari Spanish Championship.

2. Tunnel

Tunnel alias lorong atau jalur bawah tanah yang melintasi trek ke tribun. Memang kelihatannya sederhana banget kenapa tunner harus direnovasi. Hehehe, tunnel bisa jadi daya beli Sentul untuk mendekatkan pembalap dengan penonton. Penonton yang terpilih lewat cara-cara yang disepakati bisa nyeberang lewat lorong bawah tanah untuk langsung melihat paddock tim MotoGP. Enggak perlu muter jauh dari tribun ke area belakang paddock.

Akses Masuk Sirkuit

Ingat tahun 2008 waktu Sentul jadi sirkuit yang menggelar balapan A1 GrandPrix? Akibat itu tingkat kemacetan total mendadak jadi tinggi. Sampai-sampai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY naik ojek supaya bisa cepat masuk ke sirkuit Sentul karena beliau akan membuka jalannya balapan. Jadi, akses sirkuit Sentul harus diperbanyak. Misalnya, jalur alternatif dari Cibinong atau dari Sentul City harus dibuka. Perbanyak akses ke sirkuit bisa mengurangi tekanan kemacetan. Bayangin aja balapan A1 GP yang pastinya level di bawah MotoGP sudah bikin kemacetan sampai Cibinong, apalagi Sentul jadi menggelar MotoGP.

Fasilitas Hotel Dan Rumah Sakit

Fasilitas hotel jadi utama bagi penonton dari luar kota atau luar negeri. Bagusnya hotel di sekitar Sentul dan Jakarta sudah bekerja sama dengan pihak Sentul untuk memberikan shuttle bus atau paket transportasi dari hotel menuju sirkuit Sentul. Ini dilakukan Malaysia.

Tiket Masuk Harus Terjangkau

Nah, bikinlah tiket terjangkau. “Kami tidak berpikir untuk mengambil untung dari pembelian tiket. Tapi, pebisnis hotel, restaurant, transportasi, dan tempat hiburan bisa untung besar,” beber Mokhzani Mahatir yang saat diwawancara MOTOR Plus tahun 2006 masih Direktur Sirkuit Sepang. MOTOR Plus ingat tiket tribun untuk menonton MotoGP kalau dirupiahkan enggak lebih dari Rp 200 ribu. Bandingkan dengan tiket A1 GrandPrix yang dijual paling murah Rp 300 ribu.

Akses Internet

Terakhir dan sama pentingnya dengan renovasi sirkuit dari enam poin sirkuit Sentul yang mesti diperbaiki kalau ingin menggelar MotoGP, akses internet. Mungkin waktu tahun 1996-1997 Sentul menggelar GP500 berita lewat internet belumlah ada. Tapi, sekarang ratusan awak media website pasti akan memberitakan MotoGP Sentul lewat internet. Sayangnya, jaringan internet di kawasan sirkuit Sentul lemot habis. Kalau ini enggak dibenahi, maaf kata pasti pihak Sentul akan mendapat banyak complain dari awak media.

Semoga enam poin sirkuit Sentul yang mesti diperbaiki kalau ingin menggelar MotoGP bisa rampung saat 2017.

Sumber : (www.motorplus-online.com)

Monday, 18 May 2015

Klasemen sementara MotoGP 2015 usai Seri Prancis:
1. Valentino ROSSI - Yamaha - 102 poin
2. Jorge LORENZO - Yamaha - 87 poin
3. Andrea DOVIZIOSO - Ducati - 83 poin
4. Marc MARQUEZ - Honda - 69 poin
5. Andrea IANNONE - Ducati - 61 poin
6. Cal CRUTCHLOW - Honda - 47 poin
7. Bradley SMITH - Yamaha - 46 poin
8. Pol ESPARGARO - Yamaha - 35 poin
9. Aleix ESPARGARO - Suzuki - 31 poin
10. Maverick VIÑALES - Suzuki - 27 poin
11. Danilo PETRUCCI - Ducati - 25 poin
12. Yonny HERNANDEZ - Ducati - 20 poin
13. Scott REDDING - Honda - 13 poin
14. Hector BARBERA - Ducati - 13 poin
15. Dani PEDROSA - Honda - 10 poin
16. Nicky HAYDEN - Honda - 8 poin
17. Loris BAZ - Yamaha Forward - 6 poin
18. Jack MILLER - Honda - 6 poin
19. Hiroshi AOYAMA - Honda - 5 poin
20. Alvaro BAUTISTA - Aprilia - 3 poin
21. Eugene LAVERTY - Honda - 2 poin
22. Stefan BRADL - Yamaha Forward - 1 poin





Tour de baturaden, dieng dan guci...

13 - 16 Januari  2012











Tuesday, 12 May 2015

Scorpio dari tahun ke tahun 2002 - 2014
sekarang sudah didiscontinue oleh pihak YMKI...

2002 - 2004


2005-2013


2013-Sekarang


Friday, 8 May 2015

Sekilas tentang salah satu bengkel yang juga jadi tempat tongkrongan, sharing berbagai macam hal yang ada disekitar dan ga selalu membicarakan motor, karena disini merupakan wadah untuk bertukar pikiran... kami selalu melakukan latihan rutin untuk menjaga emosi dijalan dan agar lebih baik lagi dalam berkendara dimana pun...






Untuk bro n sis sekalian yang ingin service motor scorpionya atau maticnya bisa langsung aja merapat.

Alamat : Jalan Raya Pekapuran No.11 Sukatani Cimanggis, Depok

Thursday, 7 May 2015

Fungsi Helm



Helm (bahasa Belanda: Helm) adalah bentuk perlindungan tubuh yang dikenakan dikepala dan biasanya dibuat dari metal atau bahan keras lainnya seperti kevlar, serat resin, atau plastik.

Helm biasanya digunakan sebagai perlindungan kepala untuk berbagai aktivitas pertempuran (militer), atau aktivitas sipil seperti olahraga, pertambangan, atau berkendara. Helm dapat memberi perlindungan tambahan pada sebagian dari kepala (bergantung pada strukturnya) dari benda jatuh atau berkecepatan tinggi.

Di beberapa negara, helm wajib digunakan bagi pengendara sepeda motor, bahkan ada yang mewajibkannya bagi pengendara sepeda tak bermotor. Di Inggris hanya penganutSikh yang diperbolehkan tidak memakai helm karena harus memakai turban.


Jenis helm
Helm perang[sunting | sunting sumber]

Pada awalnya helm digunakan sebagai bagian dari baju zirah Peradaban Yunani kuno, Romawi klasik, sepanjang zaman pertengahan, sampai akhir abad 17 menyaksikan penggunaan helm secara luas di sepanjang Eropa sampai Jepang. Bisa dikatakan tidak ada penggunaan lain helm selain keperluan perang. Helm melindungi kepala dari tebasan senjata lawan, datangnya panah, atau bahkan peluru berkecepatan rendah (dari senapan awal seperti arquebus). Penggunaan helm menurun sejak 1670 ketika efisiensi dan kecepatan peluru senapan meningkat pesat. Pada abad 18 sama sekali tak adainfantri yang menggunakannya lagi.

Era Napoleon menjadi pengukuhan penggunaan helm bagi prajurit kavaleri. Penggunaan artileri berat di Perang Dunia I menunjukkan perlunya menggunakan helm bagi prajurit biasa untuk mengurangi korban karena serpihan bom atauschrapnel. Pada Perang Dunia kedua dan saat inipun demi keperluan yang sama helm masih menjadi perlengkapan standar bagi prajurit.
Helm motor

Helm yang digunakan untuk melindungi kepala bila terjadi kecelakaan lalu-lintas pada para pengguna sepeda motor. Pertama sekali dicetuskan untuk diwajibkan untuk digunakan di Indonesia oleh Kepala Kepolisian RI Hoegeng, tetapi mendapatkan penolakan yang keras pada waktu itu, kemudian ditetapkan secara resmi di dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1992.

Helm motor dapat dikelompokkan dalam beberapa kelompok yaitu helm separuh kepala (half face), tiga perempat (open face) dan penuh (full face). Helm yang memberikan perlindungan yang paling baik adalah helm penuh karena seluruh kepada dilindungi dari benturan.
Helm sepeda
Seorang wanita menggunakan helmroad bike

Helm sepeda adalah helm yang digunakan oleh pengguna sepeda, didesain berbeda dari helm sepeda motor karena kecepatan sepeda hanya sekitar 15 km/jam. Walaupun di Indonesia belum diwajibkan untuk menggunakan helm sepeda, tetapi sudah banyak digunakan oleh masyarakat dalam kegiatan bersepeda santai di hari libur, tetapi pada olah raga balapan sepeda atau kejuaraan sepeda gunung helm sudah diwajibkan.

Helm sepeda dibagi menjadi beberapa tiga jenis kegunaan, semua jenis ini dirancang untuk melindungi kepala pengguna dari benturan, sementara itu jenis helm sepeda diharuskan memiliki bobot ringan dan nyaman. Perbedaan-perbedaanya adalah sebagai berikut:
Helm olah raga (multi use)

Sebuah pilihan yang ekonomis untuk kegiatan komuter, outbond, mountain biker,skateboarder, inline skater serta pengguna sepeda BMX,
Helm road bike

Digunakan oleh pesepeda jalan (roadie) yang mengharuskan melaju sepedanya pada kecepatan tinggi, memiliki bobot ringan, ventilasi yang baik dan desain yang aerodinamis,
Helm mountain bike

Dirancang dengan ventilasi yang baik, bobot ringan, digunakan pada kecepatan rendah, kemudian untuk helm ini menggunakan visor sebagai penghalang sinar matahari, model helm ditingkatkan cakupan belakang kepala, sehingga aman untuk di medan yang kasar. Khusus untuk para pesepeda down hiller, free rider, dirt jumper, atau BMX trailler maka model helm full face adalah pilihan terbaik.
Helm proyek[sunting | sunting sumber]

Adalah helm yang direncanakan untuk melindungi jatuhan material pada proyek pembangunan rumah, gedung ataupun juga digunakan di daerah pertambangan. helm proyek digolongkan dengan warnanya masing masing, kuning untuk pekerja, putih untuk surervisor dan merah untuk safety(hse)
Struktur Helm

Inti mekanisme perlindungan Helm adalah penyerapan energi momentum yang diterima ke seluruh bagian helm. Oleh karenanya meski terdapat berbagai bentuk helm bentuk dan struktur nya mempertimbangkan kemampuannya menyerapenergi tabrakan. Ukuran dan beratnya juga merupakan pertimbangan lain sebab ukuran yang lebih besar juga meningkatkanrisiko terhadap pengguna.
Lapisan helm
Lapisan luar yang keras (hard outer shell)

Didesain untuk dapat pecah jika mengalami benturan untuk mengurangi dampak tekanan sebelum sampai ke kepala. Lapisan ini biasanya terbuat dari bahan polycarbonate
Lapisan dalam yang tebal (inside shell or liner)[sunting | sunting sumber]

Di sebelah dalam dari lapisan luar adalah lapisan yang sama pentingnya untuk dampak pelapis–penyangga. Biasanya dibuat dari bahan polystyrene (styrofoam). Lapisan tebal ini memberikan bantalan yang berfungsi menahan goncangan sewaktu helm terbentur benda keras sementara kepala masih bergerak

Sewaktu ada tabrakan yang membenturkan bagian kepala dengan benda keras, lapisan keras luar dan lapisan dalam helm meyebarkan tekanan keseluruh materi helm. Helm tersebut mencegah adanya benturan yang dapat mematahkan tengkorak.

Benturan yang kuat memberi kemungkinan terhadap pecahnya helm dan membuat lapisan dalam rusak. Proses ini memberikan waktu ekstra, reduksi tekanan dan jarak kepada kepala/otak untuk lebih teredam. Ketika lapisan dalam terkoyak, dapat memberikan hambatan yang cukup terhadap menghambat kepala/otak dengan berhenti secara lebih perlahan/lembut, dibanding proses benturan keras yang terjadi terhadap kepala/otak tanpa menggunakan helm.
Lapisan dalam yang lunak (comfort padding)

Merupakan bagian dalam yang terdiri dari bahan lunak dan kain untuk menempatkan kepala secara pas dan tepat pada rongga helm.
Tali Pengikat

Bagian penting lainnya dalam helm ada tali pengikat helm. Helm tidak akan berfungsi dengan baik kalau tidak dilengkapi atau tidak mengikatkan tali pengikatnya.

Sumber : Wikipedia.com

Seputar Helm

Jika anda adalah seorang pengendara, anda pasti memerlukan HELM untuk berkendara...
Sebagian kecil dari pengendara tidak menggunakan helm dengan berbagai macam alasan yang kurang masuk akal seperti :

Pertama, Mengganggap tidak beresiko

Kedua, Malas

Ketiga, Repot

Keempat, Panas

Kelima,Tidak Punya

Keenam, Tidak Ditilang

Kita belom tau bakal terjadi apa2 dijalan , jadi pakai lah Helm jika berkendara kemana pun anda pergi, baik dekat atau jauh...



So, Bagaimana Dengan Anda ?
Safety First